KILASBERITA
– Manajemen PTPN IV mengucapkan terimakasih atas pendampingan selama ini dari
Badan Pengawasan Keuangan Pembangunan (BPKP) Perwakilan Provinsi Sumatera
Utara, untuk melakukan reviu pelaksanaan self assessment Good Corporate
Governance (GCG) di PTPN IV.
“Kita
mengucapkan terimakasih atas pendampingan oleh BPK Sumut, sehingga terjadi penguatan sinergitas dan kerjasama yang
saling dibutuhkan,” sebut Direktur Utama
Siwi Peni, ketika melakukan silaturahmi dengan Kepala Perwakilan BPKP Jono Andi
Atmoko di kantor BPKP Jl. Jenderal Gatot Subroto KM 5,5 Medan, Rabu lalu.
Siwi
Peni didampingi Direktur Operasional PTPN IV Rediman Silalahi, Direktur Sumber
Daya Manusia dan Umum PTPN IV Rizal H. Damanik, Corporate Secretary PTPN IV
Albert Ginting dan Kasubag Sekretaris Perusahaan. Sementara Kepala BPKP
Perwakilan Sumut didampingi Koordinator Pengawasan Akuntan Negara I Roy C.A.A
Yournalista.
Sebagai
catatan, PT Perkebunan Nusantara atau PTPN IV mencanangkan tahun 2018 sebagai
Tahun Perbaikan, sehingga semua karyawan dan direksi diminta bekerja keras dan
bekerja sama dengan baik.
"Karena
dicanangkan sebagai Tahun Perbaikan, maka tema kerja perusahaan di 2018 adalah Perbaikan
Tiada Henti dan itu perlu kerja keras dan kerja sama yang semakin kuat
antarsemua jajaran," kata Direktur Utama PTPN IV, Siwi Peni.
Dia
mengatakan itu pada penandatanganan Perjanjian Kerja Bersama (PKB) 2018 - 2019
antara PTPN IV dengan Serikat Pekerja Perkebunan (SP-Bun) PTPN IV. Siwi Peni
menyebutkan, penandatanganan PKB itu akhir dari rangkaian panjang yang dimulai
dari penyerahan draft PKB antara SP-Bun PTPN IV dengan manajemen PTPN IV pada
tanggal 9 Januari 2018. Kemudian dilanjutkan dengan perundingan Tim Perunding
dari SP-Bun PTPN IV dan Tim Perunding Manajemen PTPN IV pada 26 hingga 27
Januari 2018.
"Dengan
ditandatangani PKB 2018-2019 yang berlaku 1 Januari 2018 hingga 31 Desember
2019, semua karyawan diminta melaksanakan ketentuan terkait hak dan kewajiban
yang tertuang di PKB sehingga kinerja perusahaan meningkat dan karyawan
sejahtera," katanya.
Dia
menegaskan, keberhasilan korporasi adalah keberhasilan bersama semua unsur yang
terdapat dalam korporasi itu mulai manajer, serikat pekerja, karyawan terendah
hingga pucuk pimpinan. (erniyati)
Komentar
Posting Komentar