Kehadiran Dewan UKM Indonesia di Sumut Dapat Berikan Solusi Pemberdayaan UKM



MEDAN KILASBERITA Ketua Komite Nasional Dewan Usaha Kecil Menengah (UKM)  Indonesia Irwan Wijaya S mengatakan, kehadiran Dewan UKM Indonesia diharapkan dapat menjalin kemitraan yang strategis dengan pemerintah dan UKM di Indonesia tidak terkecuali di Sumatera Utara. 

Kehadirannya juga diharapkan dapat membantu mencarikan solusi dari permasalahan yang dihadapi UKM di Indonesia. 

Hal itu dikatakan Irwan Wijaya S pada acara pelantikan dewan pengurus Dewan UKM Indonesia Sumatera Utara yang berlangsung di Medan Club Jl Kartini Medan, Jumat, (29/1).

Begitupun di Sumut, diharapkan dengan kehadiran Dewan UKM Indonesia di Sumatera Utara dapat memberikan solusi pemberdayaan UKM menjadi pemberdayaan perekonomian masyarakat dan UKM di Sumatera Utara.

Dikatakan Irwan, sesuai dengan motto Dewan UKM Indonesia yaitu solusi pemberdayaan UKM yang pada prinsipnya dapat mencarikan berbagai solusi dari permasalahan yang dihadapi UKM di Indonesia.

Seperti masalah pembiayaan, pemasaran serta memfasilitasi dan memberikan solusi pada UKM secara paripurna. 

"Kita akui semua regulasi sudah dilakukan pemerintah. Hanya saja, implementasi di level bawah masih banyak yang memerlukan bantuan. Dari UKM yang belum layak menjadi UKM layak ekspor dan permasalahan lainnya, " contoh Irwan.

Dia menyebut, inilah harapan kita peran kehadiran Dewan UKM Indonesia untuk membantu mencarikan solusinya.

Saat ini, lanjut Irwan, Dewan UKM Indonesia telah memiliki berbagai program untuk memfasilitasi hasil UKM ke berbagai negara. Dan Dewan UKM sendiri telah mendapat permintaan hasil UKM Indonesia dari berbagai negara.

Dengan begitu diharapkan hasil UKM di Sumut nantinya dapat memenuhi permintaan tersebut yang disesuaikan dengan permintaan dari berbagai negara.

Plt Kadis Koperasi dan UKM Provsu Ridho Haikal mewakili gubernur Sumatera Utara mengungkapkan  mengungkapkan, beberapa catatan diantaranya yang masih dihadapi. 

Pada tahun 2020, ungkap Haikal Kredit Usaha Rakyat (KUR) bantuan dari presiden RI masih sedikit sekali yang memanfaatkannya yang difasilitasi Bank Rakyat Indonesia. 

Ke depan untuk memajukan UKM di Sumut dapat di sinkronkan dengan Dewan UKM Indonesia.

Begitupun dengan penggunaan digitalisasi yang saat ini sangat membantu UKM terutama di masa pandemi ini. 

Dengan memanfaatkan ITE, sehingga diharapkan para UKM dapat memasarkan produk UKM dengan menggunakan ITE tanpa memiliki toko.

"Dengan itu Pemrovsu juga menjalin kerjasama dengan pihak Telkomsel untuk mentransfer data-data produk UKM dengan menggunakan ITE untuk memasarkan produk-produk UKM yang bernilai ekspor," ujar Haikal.

Sentuh UKM

Haikal juga mengharapkan ada kerjasama dengan Dewan UKM Indonesia dalam memanfaatkan Telkomsel untuk memasarkan produk UKM di Sumut. 

"Juga membantu UKM yang belum layak menjadi layak terutama menyentuh UKM yang berada di pinggir jalan," sebut Haikal.

Ketua Umum Dewan UKM Indonesia Sumatera Utara Dewi Budiati Teruna Jasa Said mengungkapkan, kehadiran Dewan UKM Indonesia akan menggunakan fasilitas digitalisasi, dengan menggunakan link atau website untuk seluruh produk UKM di Indonesia yang bekerjasama dengan Kementerian Koperasi dan UKM RI.

Dewan UKM Indonesia lanjut Dewi, selain tetap bersinergis dengan Dewan UKM dari berbagai kabupaten/kota juga dapat memanfaatkan  program-orogram yang ada di Kementerian sehingga dapat diimplementasikan ke berbagai daerah.

Dengan begitu, Dewan UKM Indonesia daerah juga diharapkan berkoordinasi dengan kepala daerah masing-masing,ujar Dewi. (erniyati)


Komentar