JALAN Megawati Binjai yang tampak mulus. Ist.
MEDAN (Kilasberita65): Masyarakat di Kota Binjai dan Kabupaten Langkat harapkan jalan lingkar dan jembatan luar Binjai hingga batas Provinsi Aceh dapat terlaksana dengan baik. Sehingga aktifitas warga yang ingin melintasi kawasan tersebut tidak menemui kendala.
Hal ini disampaikan Misno, salah seorang tokoh masyarakat dari Langkat kepada wartawan, di Medan, kemarin.
Menurut Misno, jalan yang menghubungkan Binjai-Langkah sangat strategis, mengingat posisi jalan berstatus nasional, yakni yang menghubungkan provinsi (antarprovinsi) dan terdiri atas jalan arteri primer, jalan kolektor primer yang menghubungkan antaribukotaprovinsi, jalan tol, dan jalan startegis nasional.
Misno juga berharap upaya yang dilakukan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melalui Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Sumut-Riau, khususnya Satker IV yang mencakup wilayah Binjai-Langkat.
Di bawah Kasatker Al Faqih, diharapkan semua kegiatan dapat berjalan dengan baik dan berharap dapat mendorong peningkatan ekonomi masyarakat.
Misno juga mengapresiasi Preservasi Jalan Jembatan Batas Provinsi Aceh-Jalan Lingkar Luar Binjai - Jln. Soekarno-Hatta (Binjai) dengan pagu anggaran Rp 20.633.295.000,00. Diharapkan, kondisi jalan di kedua kawasan semakin mulus.
Dengan kehadiran jalan tersebut, Misno berharap aktifitas ekonomi khususnya dari Aceh ke Medan dapat semakin lancar. "Kami berharap dengan dibangunnya infrastruktur jalan yang memadai ini dapat meningkatkan kesejahteraaan masyarakat,” ungkapnya.
Dengan terbangunnya infrastruktur jalan yang memadai, masyarakat juga dapat menjangkau lokasi yang diinginkan tanpa kendala.
Misno juga menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi kepada jajaran BBPJN yang telah berperan aktif dalam mendukung setiap program yang dilaksanakan oleh pemerintah Kota Binjai. (erniyati)
Komentar
Posting Komentar