KADISDIKSU, Prof Wan Syaifuddin memberi arahan kepada Ketua MKKS SMA Pemprovsu, Drs Muklis. Ketua MKKS SMA Kota Medan, Drs.Buang Agus. Plt Kepala SMAN 1 Medan,Drs Sabar dan Kacabdis Medan Selatan, Zuhri Bintang.
MEDAN (Kilasbrrita): Pandemi Covid-19 ternyata tak membuat prestasi sekolah di Sumatera Utara surut, bahkan siswa SMA Negeri I (SMANSA) Medan berhasil lolos ke tingkat nasional diajang Kompetisi Sains Nasional (KSN) setelah berjaya di KSN tingkat provinsi.
Siswa SMAN 1 Medan yang meraih prestasi tersebut adalah , Dhafin Fawwaz Ikramullah, siswa Kelas 12 MIA 1. Ia lulus ke tingkat nasional setelah sukses diajang KSN-P, bidang komputer. Sebelumnya, Dhafin juga meraih medali emas saat KSN Kota Medan.
“Dhafin Fawwaz Ikramullah telah mengharumkan nama sekolah bahkan Provinsi Sumatera Utara, kami sangat mengapresiasi ini, ” kata Kepala Dinas Pendidikan Sumatera Utara (Kadisdiksu), Prof Wan Syaifuddin didampingi Plt Kepala Sekola SMAN 1 Medan, Drs Sabar, Selasa (12/10) usai meninjau Pembelajaran Tatap Muka (PTM) di sekolah itu.
Prof Wan Syaifuddin mengaku bangga di tengah masa pandemi yang memberi dampak besar bagi dunia pendidik, siswa Sumatera Utara tidak patah semangat untuk terus menorehkan prestasi.”Ajang KSN merupakan salah satu kompetisi terbesar di Indonesia yang ditujukan untuk mencari siswa berbakat di bidang sains,” katanya.
Dia mengatakan, Pemprovsu dalam hal ini dinas pendidikan selalu mendukung penuh upaya siswa dan sekolah untuk meraih kesuksesan, baik sukses akademik maupun non-akademik. Ia mengatakan, keberhasilan para siswa dalam meraih prestasi merupakan kerja keras dan kerja cerdas mereka ditambah dukungan guru yang terus membuka ruang belajar dalam menemukan hal-hal baru.
Prof Wan Syaifuddin berharap, prestasi Dhafin Fawwaz Ikramullah bisa menular ke seluruh siswa SMA, SMK, SLB di Sumut.
”Kita ingin semua siswa yang ada di Sumut berlomba-lomba meraih prestasi,” katanya. Kadisdiksu juga berharap dengan dimulainya PTM Terbatas ini,diharapkan menambah angin seger bagi siswa untuk lebih giat belajar dan tetap mengikuti prokes.
Sedangkan Plt Kepala SMAN 1 Medan,Drs.Sabar menyebutkan, keluarga besar SMAN 1 Medan bangga atas prestasi Dhafin. Ia lolos ketingkat nasional KSN-P, Sabar,menyampaikan rasa bahagia. Pasalnya, di tengah suasana pandemi Covid-19 dan PTM terbatas, anak didiknya bisa mengharumkan nama sekolah. Semoga Dhafin berhasil juara dalam kompetisi sains.
“Saya berharap, Dhafin bisa juara di ajang nasional.Keberhasilan siswa ini akan menyemangati siswa lain yang kini tengah giat mengikuti bimbingan belajar KSN selama 5 bulan diikuti 18 siswa setiap mata pelajaran dengan 9 mata pelajaran yang dilombakan.
“Kegiatan berlangsung setiap Jumat dan Sabtu pukul 14 s/d 16 00 WIB selama 5 bulan. Guna meningkatkan kemampuan siswa ikut kompetisi sains,” katanya. Sedangkan jumlah siswa yang hadir pada PTM Terbatas pada hari pertama ada 360 siswa kelas 1 sampai kelas 3. Dengan waktu belajar sejak 7.30 WIB sampai 12.20 WIB.
Selanjutnya, paparnnya, pembelajaran dilaksanakan bergiliran,Senin-Selasa untuk kelas X. Rabu- Kamis kelas XI dan Jumat-Sabtu kelas XII. “Tetapi setiap kelas akan dibagi dua ruang belajar yang jumlahnya masing-masing 18 orang. Jadwal masuk sekolah akan dirotasi setiap minggu,”ucap Sabar. (Erniyati)
Komentar
Posting Komentar