KADIS PERKIMTARU ENDAR SUTAN: PEMKO MEDAN INGIN BANGUN TUGU GAPURA LEBIH MODREN


Kepala Dinas Perumahan Kawasan Perumahan Pemukiman dan Penataan Ruang (Perkimtaru) Kota Medan, Endar Sutan Lubis. 


MEDAN, 

Kepala Dinas Perumahan Kawasan Perumahan Pemukiman dan Penataan Ruang (Perkimtaru) Kota Medan, Endar Sutan Lubis, mengaku tidak akan menghilangkan ciri khas Melayu pada setiap gapura ‘Selamat Datang di Kota Medan’ yang saat ini tengah dikerjakan oleh kontraktor. Hanya saja, desain yang ditampilkan nantinya lebih modern dari sebelumnya, yang hanya sekadar tugu biasa.

“Jadi nantinya gak sekadar tugu lagi, ada pedestriannya, lebih diindahkan, dirapikan, gitu. Jadi begitu masuk Kota Medan, kesannya gak kumuh lagi. Gak sebatas tonggak ucapan selamat datang. Orang-orang bisa duduk dan nyantai,” ungkapnya, Kamis (13/10).

Endar menambahkan, gapura tersebut apabila sudah selesai dibangun akan jauh berbeda dari gapura sebelumnya. Tentunya tidak akan menghilangkan ornamen Melayu-nya. “Mungkin nanti berupa relif-relif, gak seperti rumah-rumah gitu (model gapura sebelumnya, red),” ujarnya meyakinkan.

Mengenai masukan anggota DPRD Medan, Irwansyah, yang meminta Pemko Medan tidak menghilangkan ornamen Melayu pada gapura yang akan datang, Endar pun menyarankan siapa saja yang ingin melihat bentuk gapura silakan datang ke kantor. Sebab di sana dipajang bentuk maket gapura yang terbaru.

“Kita bongkar gapura itu terus menghilangkan identitas Melayu, tidak seperti itu pemikirannya. Kita kan mau menata supaya lebih indah. Masak sekelas kota metropolitan batas kotanya seperti itu. Jelasnya, nanti gapura selamat datang ada ruang terbuka publiknya,” pungkasnya.

Pada berita sebelumnya anggota DPRD Medan dari Fraksi PKS Irwansyah, mengaku mendapat masukan dari para tokoh Melayu di Kota Medan agar mengingatkan Wali Kota Medan untuk tidak menghilangkan ornamen Melayu pada gapura yang ada di tiap batas kota. Sebab selain ikonik, ornamen tersebut merupakan bentuk identitas kota ini. (erniyati)

Komentar