DIRUT IRWAN PERANGIN-ANGIN 2 AJAK MASYARAKAT BELI GULA PRODUKSI PTPN 2



MEDAN,

Direktur PTPN 2 Irwan Perangin-angin mengajak dan mengimbau masyarakat untuk membeli gula yang diproduksi oleh perusahaan BUMN itu.

Hal itu disampaikan Dirut Irwan di Medan, belum lama ini.

Menurut Dirut, gula PTPN 2 yang kini sudah dijual pasar retail dan modern ini dipatok dengan harga Rp 12. 900 per kg, dan dari harga itu masih tersisa margin Rp 600, dibanding harga di tingkat pengecer.

Kehadiran produk olahan PTPN II itu selain dapat dikonsumsi masyarakat, juga diharapkan dapat menjaga kestabilan harga, terutama menjelang momen hari agama.

Kehadiran produk perusahaan BUMN yang disampaikan DIrut Irwan Perangin-angin perlu diketahui masyarakat, agar mereka tidak selalu melihat sisi negatif perusahaan tersebut.

“Sejak saya pimpin dalam dua tahun terakhir ini, banyak hal yang positip yang perlu diketahui masyararakat, dan perlu peran media untuk diserbarluaskan, yakni kondisi perusahaan yang sudah lebih baik. Jadi kalau dibilang perusahaan merugi, saya kira tidak benar,” ujar Irwan.

Sebagai implementasi perusahaan yang ingin bertransformasi tahun 2023, PTPN II ingin mewujudkan kota baru yang berada di kawasan hunian dengan berbagai aneka hiburan di Kebun Helvetia, Deli Serdang, hasil kerja sama antara dengan Emiten properti PT Ciputra Development Tbk. (CTRA).

Kemudian, PTPN II berhasil mencatatkan sejarah setelah bekerja sama perusahaan properti Propenas Nusa Dua dalam mewujudkan ketersediaan perumahan bagi masyarakat di Kwala Bekala, Desa Simalingkar A Laucih, Kecamatan Pancurbatu, Kabupaten Deliserdang.

Yakni, menyiapkan rumah sederhana berharga Rp 127 juta per unit. “Jika nanti USU pindah, harga rumah di sana bisa naik tiga kali lipat,” katanya.

Dan terbaru telah ditetapkannya Sumut oleh Menteri Negara BUMN Erick Tohir, Jumat (6/1/2023) menjadi proyek percontohan (pilot project) pabrik minyak makan merah yang diandalkan sebagai alternatif minyak makan bagi masyarakat luas.

Menurut Dirut Irwan Perangin-angin, pengelolaan proyek tersebut nantinya akan diserahkan kepada ketiga untuk dikembangkan. (erniyati)

Komentar