Senior Manajer Corporate Communications PT Agincourt Resource, Katarina Siburian Hardono. Repro Sumut Pos
Medan,
Tambang Emas Martabe yang dikelola oleh PT Agincourt Resources adalah perusahaan tambang emas yang beroperasi di Batang Toru, Kabupaten Tapanuli Selatan, Sumatera Utara.
Saat ini, Tambang Emas Martabe memberdayakan 25% perempuan lokal menjadi karyawan dari total 3.000 lebih karyawan, bahkan total warga lokal yang bekerja di tambang mencapai 75%.
Hal tersebut diungkapkan Senior Manajer Corporate Communications PT Agincourt Resource, Katarina Siburian Hardono pada konferensi pers yang dilaksanakan di Kampus Sekolah Tinggi Ilmu Komunikasi Pembangunan (STIKP), Jalan Sisingamangaraja, Medan, belum lama ini.
“Karyawan perempuan yang sedang bekerja saat ini di tambang emas maratabe sebanyak Dua puluh lima persen, sempat diangka Dua puluh tujuh persen namun karena alasan cuti hamil dan alasan lainya sehingga tidak kembali pada pekerjaannya,” terang Katarina Siburian.
Katarina mengatakan, kesetaraan jender menjadi salah satu upaya tambang emas martabe dengan tidak membatasi kaum perempuan bekerja di perusahaan tambang yang selama ini hanya dianggap sebagai pekerjaan laki-laki.
“Banyak di antaranya (perempuan), menjadi operator dump truck, dari tidak bisa kami latih menjadi bisa, bahkan bukan hanya itu, mereka juga banyak menduduki posisi-posisi strategis mulai dari supervisor hingga direktur,” jelasnya
Lebih jauh, Katarina Siburian Hardono mengungkapkan dari total lebih 3.000 karyawan, 75% persen di antaranya adalah warga lokal. (erniyati)
Komentar
Posting Komentar