PUPR Sumut Bergerak Cepat Bersihkan Timbunan Longsor Di Jalinsum Sosopan

Alat berat Dinas PUPR Provsu UPTD Gunungtua sedang membersihkan tanah longsor di Jalinsum Sosopan antara Desa Uluaer dan Desa Hulim Kecamatan Sosopan. KILASBERITA/Ist

MEDAN, 

Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Sumut melalui Unit Pelaksana Teknis Pelayanan Daerah (UPTD)  Gunungtua bergerak cepat, dengan melakukan pembersihan timbunan tanah longsor yang melanda Jalinsum Sosopan, Kabupaten Padang Lawas.

Kepala UPTD Gunungtua Rasuli Siregar mengatakan kepada wartawan di Medan Senin (6/3)  bahwa pihaknya sudah melakukan pembersihan timbunan longsor dengan menggunakan alat berat, mulai Senin di kawasan antar Desa Uluaer dan Desa Hulim, yang dilanda longsor hari Minggu (5/3).

Pihaknya memperkirakan pekerjaan pembersihan itu memakan waktu beberapa hari, sehingga masyarakat diminta bersabar dan tetap berhati-hati jika ingin melintasi jalan tersebut.

Selain itu, pihaknya juga telah menyiagakan alat berat tak jauh dari Desa Huluaer, guna mengantisipasi sekaligus dapat digunakan jika terjadi bencana longsor susulan di sana.

Ketika terjadi longsor antar Desa Uluaer dan Desa Hulim, Minggu (5/3), beberapa titik terjadi longsor, bahkan ada satu titik longsor sampai menutupi badan jalan, hingga tidak bisa dilewati kendaraan.

Anggota DPRD Sumut H. Tondi Roni Tua, yang juga Ketua Fraksi Demokrat, asal Padang Lawas langsung menghubungi Kepala Dinas PUPR Provinsi Sumatera Utara (Provsu), Bambang Pardede dan meminta segera menangani  musibah longsor tersebut.

PUPR  Sumut kemudian bereaksi memulai pekerjaan pembersihan di lapangan. Tetapi belum sempat turun alat berat ke lokasi, kembali terjadi longsor, hingga tanah longsor sampai menutupi badan jalan, sehingga tidak bisa dilewati kendaraan.

Alat berat telah sampai di lokasi, dan langsung melakukan pekerjaan pembersihan timbunan tanah longsor yang telah menutupi badan jalan.

Kepala Dinas PUPR Sumut melalui Kepala UPTD Gunungtua, Rasuli Siregar, seperti disarankan Ketua Fraksi Demokrat DPRD Sumut agar mempersiapkan alat berat standby di lapangan.

Berkaitan dengan aksi demo warga Batang Taris, Lingkungan VII kelurahan Pasar Sibuhuan, Kecamatan Barumun, Kabupaten Padanglawas (Palas) yang memblokir jalan provinsi yang dibiarkan terbengkalai dan mengakibatkan banyak debu, dua pekan lalu, Kepala UPTD Gunungtua Rasuli Siregar mengatakan bahwa pihaknya sudah menghubungi rekanan agar mengatasi masalah tersebut.

"Kini masih berproses," pungkasnya. (erniyati)