MEDAN
Sekretaris Dinas Kesehatan Kota Medan, Edi Subroto mengatakan, sudah ada 2.449.259 warga Medan yang tercover Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) di tahun 2023 ini.
Menurutnya, program JKN di Kota Medan sudah mencapai 96,92 persen dari Januari-Juni 2023.
"Guna memenuhi target yang telah ditetapkan Pemerintah Pusat tersebut. Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kota Medan, capaian hingga pertanggal 1 Juni 2023 adalah 96,92," jelasnya saat dikonfirmasi, dari Mei hingga Juni 2023.
"Kita berharap capaian ini terus meningkat,” ucapnya.
Dengan capaian 96,92 persen tersebut, jelas Edi, warga yang telah tercover Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) saat ini berjumlah 2.449.259 jiwa dari total jumlah penduduk Kota Medan yakni 2.527.050 jiwa.
Selanjutnya, Edi pun merinci secara detail capaian 2.449.259 jiwa itu meliputi warga yang masuk dalam kategori Penerima Bantuan Iuran (PBI) melalui pendataan APBN sebanyak 668.692 jiwa.
Selain itu, ungkap Edi, warga yang termasuk kategori PBI melalui pendanaan APBD/Jamkesda sebanyak 544.493 jiwa.
"Sementara, warga yang termasuk dalam kategori Pekerja Penerima Upah (Aparatur Sipil Negara, TNI, Polri, Pekerja Swasta, BUMN, BUMD) sebanyak 707.563 jiwa,"ucapnya.
Sedangkan warga yang masuk kategori Pekerja Bukan Penerima Upah sebanyak (pekerja informal), Edi menjelaskan, ada sebanyak 457.846 jiwa.
"Begitupun warga yang masuk kategori Bukan Pekerja (investor, pemberi kerja, veteran, perintis kemerdekaan dan pesiunan) sebanyak 70.665 jiwa," ucapnya.
Sementara disinggung mengenai program Universal Health Center (UHC) Kota Medan masih belum mencapai target, Edi membantah hal tersebut.
"Memang target pasien berobat dengan sistem UHC di tahun 2024 itu harus 98 persen. Namun, saat ini UHC kita sudah mencapai 96 persen. Artinya, kita optimis tahun depan akan tercapai target," terangnya. (Tim)
Komentar
Posting Komentar