Banda Aceh: Pertandingan Cabang Olahraga (Cabor) Anggar Pekan Olahrag Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut, selesai dilaksanakan, Senin (16/9), di Hall Anggar Stadion Harapan Bangsa, Banda Aceh.
Perolehan medali cabor anggar terbanyak diraih Aceh sekaligus menjadi juara umum. Aceh mengkoleksi 4 medali emas, 3 perak dan 2 perunggu. Posisi kedua dari Riau dengan meraih 4 emas, 2 perak dan 7 perunggu.
Selanjutnya, Jawa Tengah di posisi ketiga dengan meraih 2 emas, 1 perak dan 3 perunggu. Sedangkan Jawa Barat di posisi keempat dengan meraih 1 emas, 4 perak dan 4 perunggu.
Untuk posisi kelima, DKI Jakarta meraih 1 emas dan 2 perunggu. Adapun provinsi yang berpartisipasi di cabor anggar sebanyak 27 Provinsi.
Menurut Ketua Ikatan Anggar Seluruh Indonesia (IKASI) Aceh, M Nasir Syamaun, kemenangan ini merupakan buah dari persiapan panjang yang dilakukan selama bertahun-tahun, dengan program latihan intensif dan pengalaman internasional.
"Persiapan ini sudah dimulai sejak 2022, dan selama dua tahun terakhir kami fokus pada pelatihan konsisten hingga tahun 2024. Berawal dari raihan medali 1 emas dan 1 perak di PON Papua 2021. Dan situ, kami langsung merencanakan untuk menjadi juara umum di PON 2024," ucapnya.
"Sejak itu, kami menyesuaikan program latihan dan mengadakan beberapa try out keluar negeri seperti Spanyol, Rusia, Singapura, Bangkok, Kuala Lumpur, dan Vietnam sebagai bagian dari persiapan menuju PON 2024," sambungnya.
Dengan perolehan 4 emas, 3 perak, dan 2 perunggu, Aceh mencatatkan pencapaian terbesar dalam sejarah partisipasinya di PON. "Dulu, kami paling banyak hanya meraih 2 emas. Kali ini, kami berhasil meraih 4 emas, 3 perak, dan 2 perunggu. Ini adalah pencapaian terbesar sepanjang sejarah Aceh di PON," jelasnya. (Erniyati)
Komentar
Posting Komentar